Buletin Islam | Andriy Shevchenko, Pelatih kepala Ukraina memastikan timnya tidak akan takut melawan Inggris dalam babak perempat final Euro 2020 di Stadion Olimpico, Roma, Sabtu, 3 juni mendatang.
Shevchenko mengakui bahwa jika di ukur dari segi kedalaman tim, Inggris lebih baik ketimbang tim yang dipimpinnya. Tapi ia telah memantau aksi Harry Kane dkk di tiga laga penyisihan grup Euro 2020 kemarin.
Namun, legenda AC Milan itu tak lantas membuatnya enteng melawan Inggris. Segala kelebihan The Three Lions itu justru memotivasi Ukraina saat kedua tim bertemu untuk memperebutkan tiket ke babak semifinal.
“Inggris tim yang hebat, mereka punya pemain cadangan yang dalam, dan staf pelatih yang luar biasa. Kami menyadari sulitnya pertandingan ini,” ungkap Shevchenko.
“Mereka tim yang sulit dibobol tetapi kekuatan mereka tidak seharusnya membuat kami takut. Ini seharusnya memotivasi kami karena segala sesuatu mungkin dalam sepak bola, seperti halnya kehidupan. Kami akan bermain sepenuh hati untuk membuat fans kami terus bersorak,” lanjutnya.
Sejauh ini, Inggris memang belum kebobolan satu gol pun dari empat pertandingan hingga babak 16 besar. Namun, skuad asuhan Gareth Southgate baru mencetak empat gol.
Di fase grup, Inggris meraih dua kemenangan atas Kroasia dengan Ceko dengan skor identik 1-0. Satu laga lainnya melawan Skotlandia berakhir imbang tanpa gol.
Ketajaman Inggris membaik di babak 16 besar. Juara Piala Dunia 1966 itu mencetak dua gol saat menyingkirkan Jerman 2-0 di Stadion Wembley, Selasa (29/6).
Sementara itu, Ukraina tampil kurang meyakinkan di fase grup dan dipastikan lolos setelah menempati posisi ketiga dipapan klasemen. Itu artinya, Ukraina bisa msuk pada babak selanjutnya dengan catatan sebagai tim terakhir yang tercatat dipapan klasemen. Di 16 besar Euro 2020, Ukraina menang 2-1 atas Swedia lewat gol kemenangan yang dicetak pada masa injury time babak kedua saat perpanjangan waktu.
