Di dunia ini, ada banyak sekali alat transportasi yang bisa dipakai untuk mudik.
Mulai dari hal yang jarak tempuhnya hanya memakan jam seperti pesawat. Ada pula yang jarak tempuhnya bisa memakan hari. Jika waktu tempuh pontianak-surabaya menggunakan pesawat hanya satu jama maka tidak dengan kapal. Karena apabila menggunakan kapal maka waktu tempuh harus direlakan adalah sampai pada tiga hari tiga malam.
Bentangan laut yang teramat luas tentu siap untuk menlan siapa saja yang hendak tenggelam disana. Baik sekapal, ataupun hanya bebrapa orang saja. Karena resiko yang ditawarkan kapal sangat berbhaya dan dala waktu yang lama pula amaa tidak ada salahnya bila kita senantiasaa membasahi bibir kita dengan bacaan yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW berikut:
بِسْمِ اللهِ مَجْرَاهَا وَمُرْسَاهَا إِنَّ رَبِّيْ لَغَفُوْرٌ رَحِيْمٌ (هود 41) – وَمَا قَدَرُوا اللَّهَ حَقَّ قَدْرِهِ وَالْأَرْضُ جَمِيعًا قَبْضَتُهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَالسَّمَاوَاتُ مَطْوِيَّاتٌ بِيَمِينِهِ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى عَمَّا يُشْرِكُونَ (الزمر 67
Bismillahi majrêha wa mursaha, inna rabbî la ghafûrur rahîm, (QS. Hud ayat 41).
Wa ma qadarullâha haqqa qadrihî, wal ardhu jamî‘an qabdhatuhû yaumal qiyamah, was samawatu mathwiyyâtum bi yamînihî, subhanahû wa ta‘ala ‘an ma yusyrikûn, (Az-Zumar ayat 67).
Artinya: “Dan Nuh berkata, ‘Naiklah kamu sekalian ke dalamnya dengan menyebut nama Allah di waktu berlayar dan berlabuhnya.’ Sesungguhnya Tuhanku benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang, (Surat Hud ayat 41).
Dan mereka tidak mengagungkan Allah dengan pengagungan yang semestinya padahal bumi seluruhnya dalam genggaman-Nya pada hari kiamat dan langit digulung dengan tangan kanan-Nya. Maha Suci Tuhan dan Maha Tinggi Dia dari apa yang mereka persekutukan,” (Surat Az-Zumar ayat 67).
Kedua bacaan itu diambil dari kutipan ayat Al-Qur’an Surat Hud ayat 41 dan Surat Az-Zumar ayat 67. Dengan kedua doa ini, penumpang kapal laut maupun kapal kecil diharapkan sampai tujuan dengan selamat berkat izin Allah.
Hal ini sejalan dengan apa ayang diriwayatkan oleh Imam An-Nawawi dalam kitabnya yang beliau beri nama dengan Al-Adzkar sebagaimana berikut:
وروينا في كتاب ابن السني عن الحسين بن علي رضي الله عنهما قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : ” أمان لأمتي من الغرق إذا ركبوا أن يقولوا (بسم الله مجراها ومرساها إن ربي لغفور رحيم) – (وما قدروا الله حق قدره…) الآية [ الزمر : 67
Artinya, “Diriwayatkan kepada kami di Kitab Ibnu Sinni dari Husein bin Ali RA, ia berkat bahwa Rasulullah SAW bersabda, ‘Aman dari tenggelam bagi umatku bila mereka membaca doa ketika menggunakan kapal laut, ‘Bismillâhi majrêha wa mursâhâ, inna rabbî la ghafûrur rahîm, (Hud ayat 41). Wa mâ qadarullâha haqqa qadrihî…,
Sejatinya, yang namanya keselamatan adalah hak penuh atas anam tuhan. Tetapi tiada salahnya pula bila kita hendak mengarungi gelombang air laut untuk ber ikhtiar dengan membaca doa tersebut.
Baca Juga: Doa Saat Berperjalanan Seorang Diri
Demikianlah Doa Saat Berperjalanan Menggunakan Kapal Lengkap Dengan Latin Dan Terjemahnya yang dapat kami sampaikan. Semoga apa yang kami sampaikan adapat bermanfaat dan semoga kita senantiasa diberi keselamatan ketika melakukan perjalanan baik perjalanan darat, udara maupun laut. Amiin.
