Perjalanan adalah hal yaang yang sangat menyenangkan memang. Namun apabila kita ingin hal perjalanan tersbeut juga bernilai ibadah, maka selain adanya niat yang dibenarkan, kita juga harus melakukan pekerjaan-pekerjaan yang dibenarkan pula.
Termasuk dari kebenaran itu adalah shalat sunah safar. Karena sholat ini adalah salah satu hal yang biasa dilakukan oleh baginda nabi besar muhammad selepas melakukan perjalanan. Dan berikut adalah bacaan-bacaannya
Astagfirulloohal azhiim (3x) wa atuubu ilaiih
Artinya: Saya mohon ampun kepada Allah yang Maha Agung, dan aku bertaubat kepada-Nya.
Kemudian dilanjutkan membaca:
Surah Al Fatihah
Surah Quraisy
Surah Al Qodar
Ayat Kursi
Alloohumma bika asta’iinu, wa’alaika atawakkalu. Alloohumma dzallillii shu’uubati amrii, wasahhil ‘alayya masyaqqota safari warzuqnii minal khoiri mimmaa athlubu, washrif ‘annii kulla syarr. Robbisyrohlii shodrii wayassirlii amrii.
Artinya: Ya Allah, kepada-Mu aku minta pertolongan dan kepada-Mu aku bertawakkal. Tolong hilangkan segala kesulitan dalam urusanku, mudahkanlah dalam perjalananku dan berilah aku rezeki yang baik dari usahaku serta jauhkan dariku segala kejelekan. Ya Allah, lapangkanlah dadaku, mudahkanlah urusanku.
Alloohumma innii astahfizhuka wa astaudi’uka nafsii wadiinii wa ahlii wa aqooribii wakulla syai-in a’thoniihi robbii, fahfazhnaa ajma’iina min kulli suu-in yaa kariim.
Artinya: Ya Allah, aku mohon penjagaan dari-Mu dan kutitipkan kepada-Mu jiwaku, agamaku, keluargaku, kerabatku dan segala sesuatu yang telah Engkau berikan kepadaku. Jagalah kami dari segala kejelekan, wahai Yang Maha Mulia.
Alloohumma antashshoohibu fissafari walkholiifatu fil ahli. Alloohummathwilanal ardho, wahawwin’alainassafaro. Alloohumma innii a’uudzubika miwwa’tsaa-is safari waka-aabatil munqolabi wasuu-il manzhori fil maali wal ahli wal walad.
Artinya: Ya Allah, Engkaulah kawan dalam perjalananku dan pengganti terhadap keluarga yang ditinggalkan. Ya Allah, pendekkanlah jarak bumi dan mudahkan perjalanan kami. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kesukaran dalam bepergian dan pemandangan yang tidak membawa kebaikan mengenai urusan harta benda, keluarga dan anak.
Alloohu hafiizhun Alloohu lathiifun qodiimun azaliyuun hayyun qoyyuumun laa yanaamu. Innalladzii farodho ‘alaikal qur’aana laroodduka ilaa ma’aad.
Artinya: Allah, Dzat yang Maha Menjaga, Maha Lembut, Maha Terdahulu tidak berawal, Maha Hidup dan terus mengurus makhluk, selalu terjaga. Sesungguhnya Dia yang telah member ketentuan padamu, Dia akan mengembalikan kepada tempat kembali.
Alloohumma ilaika tawajjahtu wabika’tashomtu. Alloohumma ikfinii maa ahammanii walaa ahtammu lahu. Alloohumma zawwidniit taqwaa, waghfirlii dzambii, wa wajjihnii lilkhoiri ainamaa tawajjahtu.
Artinya: Ya Allah kepada-Mu aku menghadap, dengan-Mu aku berlindung, tolong cukupkan yang aku perlukan dan yang tidak aku perlukan. Ya Allah, berkali aku dengan taqwa, ampunilah dosaku, dan hadapkan aku kearah yang baik dimanapun aku berada.
