Inilah Dia Keutamaan-Keutamaan Sayyidul Istighfar

d

Karena sifat manusia yang pada dasarnya adalah salah dan lupa maka barang tentu ia akan melakukan apa yang namanya kesalahan yang dalam hal ini akan berakibat dosa.

Jika kita sungguh-sungguh untuk bertaubat dengan kesungguhan hati dan ikhtiar kita, maka Allah akan mengampuni dosa-dosa hambanya. Kita dapat menerapkannya dengan berdzikir dan istighfar pada-Nya. Dan kita dianjurkan untuk beristighfar di setiap keadaan bukan pada saat setelah shalat saja. Sebagaimana firman Allah SWT:

Bacaan Lainnya

Dan mohonlah ampun kepada Tuhanmu kemudian bertaubatlah kepada-Nya. Sesungguhnya Tuhanku Maha Penyayang lagi Maha Pengasih. (QS. Hud: 90)

Selain Al-Qur’an, Allah SWT juga berfirman dalam hadist qudsi yang artinya adalah : Wahai para hamba-Ku, sesungguhnya kalian berbuat salah siang dan malam, dan aku mengampuni dosa-dosa seluruhnya. Oleh karena itu beristighfar (mohon ampun) lah kalian kepada-Ku, niscaya Aku ampuni kalian. (Imam Muslim)

Dari penjelasan ayat dan hadist diatas sudah jelas, bahwasannya Allah berjanji akan mengampuni dosa-dosa hambanya jika mereka mohon ampun dan bertaubat .

Nabi SAW mengatakan bahwa ada satu kalimat istighfar yang disukai Allah SWT. Kalimat dzikir ini lebih dikenal dengan sebutan Sayyidul Istighfar. Dari Syaddad bin Aus RA. Nabi SAW bersabda yang artinya:

Artinya : Ya Allah, Engkau adalah Rabb ku, tidak ada illah yang berhak diibadahi dengan benar selain Engkau. Engkau yang menciptakan aku dan aku adalah hamba-Mu. Aku menetapi perjanjian untuk taat kepada-Mu dan janji balasan-Mu sesuai dengan kemampuanku. Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan perbuatanku, aku mengakui nikmat-Mu kepadaku dan aku mengakui dosaku pada-Mu, maka ampunilah aku. Sebab tidak ada yang mengampuni dosa selain Engkau.

Itulah istighfar yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW untuk dibaca saat pagi dan petang. Alasannya sedrhana, karena apabila kita membaca di dua waktu tersebut, maka kita termasuk penghuni surga. Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda keutamaan membaca Sayyidul istighfar.

“Barangsiapa mengucapkan di waktu siang dengan penuh keyakinan lalu meninggal pada hari itu sebelum waktu sore maka ia termasuk penghuni surga. Barangsiapa membacanya di waktu malam dengan penuh keyakinan lalu meninggal sebelum masuk pagi, maka ia termasuk penghuni surga.” (Mutaffaqun ‘Alaih)

Demikianlah apa yang dapat kami samapaikan. Semoga kita senantiasa menjadi manusia yang dapat istiqomah mengamalkan amalan tersebut sehingga kita akan mendapatkan balsan luar biasa yang telah disabdakan oleh nabi Muhammad SAW diatas. Amiin.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *