Buletin Islam | Whatsapp, Aplikasi multi pesan terenkripsi, telah merilis empat fitur anyar yang ditujukan bakal memudahkan para penggunanya pada tahun 2021. Sejumlah fitur ini juga sudah tersedia dan dapat dinikmati pada berbagai perangkat mulai berbasis android dan iOS.
Berikut ini uraian empat fitur baru Whatsapp
Penguncian Sidik Jari
Kunci sidik jari menjadi tambahan fitur pelengkap keamanan yang dihadirkan WhatsApp. Fitur ini mengharuskan pengguna melakukan pemindaian sidik jari untuk membuka aplikasi WhatsApp.
Dengan begitu maka akses membuka WhatsApp sepenuhnya dikendalikan oleh pemilik ponsel, sehingga percakapan yang bersifat pribadi tidak bisa dilihat orang lain.
Fitur sidik jari hanya tersedia pada perangkat Android atau ponsel Android yang dilengkapi sensor sidik jari dengan seri Android 6.0 ke atas.
Pada iOS fitur ini telah lebih dulu hadir dengan nama FaceID atau TouchID. Proses pengaturannya tidak memiliki perbedaan antara Android dan iPhone karena dilakukan dari menu pengaturan WhatsApp.
Fitur Joinable Call
WhatsApp telah mengumumkan peluncuran fitur baru joinable call untuk panggilan grup video pada platform mereka. Fitur anyar ini memungkinkan pengguna WhatsApp bergabung ke panggilan grup, meski sesi tersebut sudah dimulai atau tanpa sengaja keluar dari panggilan grup.
Sebelumnya, jika pengguna WhatsApp keluar dari panggilan video grup, ia harus diundang pengguna lain yang tergabung jika ingin kembali ke dalam panggilan. Dengan fitur joinable call, cara itu tidak diperlukan lagi.
Baca Juga:
Saat ini video call WhatsApp dapat menampung sampai dengan delapan orang. Saat menerima panggilan video grup, pengguna akan melihat notifikasi berisi peserta yang ikut pertemuan tersebut.
Menyembunyikan Chat
Fitur baru lainnya yaitu untuk menyembunyikan chat dari seseorang maupun grup, tanpa harus memblokir kontak. Fitur ini dinamakan Archived Chats atau arsip chat dan sudah bisa dipakai untuk seluruh pengguna Android dan iOS.
Fitur tersebut membuat pengguna memaksimalkan arsip chat untuk mengatur mana chat yang lebih prioritas pada Whatsapp pengguna.
Cara untuk mengaktifkannya pengguna dapat mengarsipkan dengan menekan chat untuk individu atau grup yang tidak diinginkan dengan memilih logo arsipkan di sebelah kanan atas.
Setelah fitur baru itu aktif, WhatsAppakan memisahkan chat yang diarsipkan saat pesan baru datang dalam sebuah folder.
Kalau mau mengembalikan pesan seperti semula,pengguna hanya perlu membuka folder arsip yang ada di kolom atas. Selanjutnya tekan lama, chat yang mau dikembalikan dengan kembali mengetuk logo arsip di kanan atas.
Dengan aktifnya fitur baru itu pengguna tidak akan mendapatkan pemberitahuan atau notifikasi apabila mereka mendapatkan pesan yang sudah diarsipkan. Notifikasi akan muncul apabila mereka di-tag atau pesannya dibalas langsung.
Saat ini diketahui akun WhatsApp bisa digunakan secara bersamaan, namun hanya pada satu smartphone dan satu desktop. Asalkan desktop tetap terhubung dengan WhatsApp pada smartphone.
WhatsApp Di 4 Perangkat tanpa Ponsel Online
Aplikasi pesan instan milik Facebook, WhatsApp dilaporkan sedang menggulirkan uji versi beta untuk fitur terbarunya, multi-device yang memungkinkan penggunanya log in di empat perangkat.
WhatsApp mengatakan uji coba beta saat ini diberikan terbatas, untuk merasakan fungsionalitas dari fitur multi-device. WhatsApp akan melakukan sosialisasi fitur multi device pada sekelompok kecil pengguna saja.
Dengan begitu pihaknya dapat mengoptimalkan pengalaman fitur multi perangkat sebelum meluncurkannya secara global.
Pada fitur multi device, pengguna juga akan memiliki kontrol atas perangkat yang terhubung. Pengguna juga dapat mengetahui pada perangkat mana akun WhatsApp telah log in.